Indonesia sebagai penghasil bahan dasar obat-obatan tradisional telah mengekspor ke berbagai manca negara dalam jumlah yang sangat besar. Dalam rangka untuk menumbuhkan pengobatan tradisional di tanah air khususnya jamu yang merupakan warisan leluhur bangsa ini, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah merilis suatu prigram yang disebut dengan Saintifikasi Jamu. Politeknik Kesehatan Surakarta sebagai UPT Kementrian Kesehata RI, dengan dukungan dari bergbagai pihak telah mengembangkan Jurusan D-III Jamu. Hal ini sesuai dengan tuntutan masyarakat akan kebutuhan jamu yang semakin tinggi serta mendukung usaha pemerintah dalam mengembangkan pengobatan Tradisional di Tanah Air. Jurusan D-III Jamu (Herbal) adalah merupakan program Pendidikan Tenaga Kesehatan setingkat Diploma III bidang Peracikan dan Pelayanan Obat Tradisional Jamu (Herbal), Pendidikan diselenggarakan selama 6 semester dengan 120 Kredit (SKS), Rasio Pembelajaran: 40% teori, 60% praktik dan Lingkup Pembelajaran Praktik (BB Litbang TOOT) RS dan Klinik Layanan Obat Tradisional (Jamu), Apotik, Pabrik Jamu & Pengobatan Cina (Sinshe). VISI Menghasilkan tenaga kesehatan sebagai Jamulog Profesional dan Kompeten, Unggul, dan Kompetitif di tingkat Global. MISI
TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan D-III Jamu adalah mengahsilakan lulusan Jamulog (Herbalis) dengan gelar AHLI MADYA JAMU (A.Md) yang mempunyai kompetensi:
RUANG LINGKUP KERJA
PENGELOLA PROGRAM STUDI D-III JAMU :
Ketua Jurusan : Indarto, S.Pd, M.Kes
Sekjur : Indri Kusuma Dewi, MSc
Kaprodi D-III : Titik Lestari, S.Kep.Ns,M.Kes
FASILITAS
|
|